Merawat dan Memelihara Taman
Taman Indah & Terawat |
Tentu kita semua sama-sama mengerti bahwa benda atau barang
sebagus apapun jika tidak kita rawat, pasti akan rusak dan tidak tahan lama.
Tidak terkecuali juga taman, jika perawatannya tidak memadai, maka taman cepat
kusam dan lama kelamaan menjadi rusak. Karena itu, tulisan kali ini membahas
tentang tips perawatan dan pemeliharaan taman, yang menjadi bagian yang sangat
penting terhadap keberadaan dan kelanggengan indahnya sebuah taman.
Para pembaca yang budiman, kalau diibaratkan, pada saat kita
memelihara hewan peliharaan seperti kucing misalnya, maka kita dihadapkan pada
situasi yang harus atau bahkan memaksa kita untuk melakukan aktivitas perawatan
dan pemeliharaan baginya. Pada saat tertentu memberinya makan, memberinya
minum, mengatur tempat tidur dan tempat dia buang air, sekali waktu mungkin memandikannya,
atau bahkan mengajaknya refreshing
dengan cara mengajaknya bermain menggunakan alat permainan-permainan sesuai
dengan karakter kucing yang lincah.
Sebagai salah satu unsur hidup yang menghiasi kehidupan
pemiliknya, maka hewan tersebut secara langsung bersinergi dengan lingkungan
sekitarnya. Bisa melalui suara, gerakan, bau-bauan serta visual fisiknya.
Pemilik hewan peliharaan mendapatkan nilai lebih berupa
kepuasan batin, kesenangan, kebanggaan, atau perasaan tentram, dan selain itu
pemilik juga dapat mengatasi kejenuhan aktivitas, dan bahkan hewan tersebut
juga menjadi hiburan karena dapat menjadi tontonan karena aktivitas yang
dilakukannya.
Mengawasi serta mengikuti perkembangan dan kebiasaan hewan
peliharaan juga merupakan salah satu ilmu yang memberikan masukan penting bagi
si pemilik.
Nah, jika seperti itu yang terjadi dengan hewan, maka
seperti itu juga dengan taman, ruang yang terbentuk dari berbagai macam unsur
tersebut memerlukan perawatan dan pemeliharaan yang baik dan rutin sehingga keindahan
hasil desain dapat terjaga dengan baik serta nilai keasrian dapat selalu dinikmati
dalam waktu yang panjang dan berkesinambungan.
Seperti halnya memelihara hewan peliharaan, memelihara taman
juga memberikan kenikmatan tersendiri bagi si pemilik. Boleh jadi kita tidak
memelihara secara langsung melainkan kita menyuruh orang lain untuk merawat
taman sesuai keinginan kita. Hasil yang didapat menjadikan pemilik merasakan
kepuasan tersendiri, nilai visual, nilai perasaan dan lain-lain yang ada dalam
pikiran penikmat taman menjadikan cambuk dan rasa atau keinginan untuk
bereksplorasi dengan jenis elemen penyusun taman lainnya.
Lain halnya dengan taman yang tidak dirawat dan dipelihara,
situasi yang pemiliknya nikmati tentu berlawanan. Kita lihat, taman yang
ditumbuhi ilalang liar karena tanaman pokok atau tanaman utamanya sudah kalah
tinggi pertumbuhannya dengan tanaman pengganggu yang tidak dikehendaki. Tanaman
sudah tidak beraturan pertumbuhannya, rumput sudah tinggi, air kolam sudah
kotor misalnya, batu menjadi licin dan berlumut, atau bahkan tanaman sudah
terserang hama.
Kolam dan jalan setapak kusam, berlumut dan licin, bahkan
ketika kita sedang menikmati keindahan taman perasaan yang ada bukannya tentram
tapi malah tak karuan.
Sebagai perumpamaan, ketika kita sedang berada di sebuah
pantai yang ingin kita nikmati, namun pantai itu airnya tercemar misalnya, di
pesisir banyak sampah, terdapat pedagang-pedagang asongan yang hilir mudik
menawarkan barng daganngannya yang bahkan dengan cara sedikit memaksa padahal
kita tidak membutuhkan atau menginginkan barang yang dijualnya. Warung-warung
di pesisir pantai juga tidak terawat, dan bahkan terlihat beberapa orang dengan
tampilan seperti preman yang berkerumun kecil-kecil di sekitar warung tersebut.
Bagaimana perasaan kita? Tentu bukan ketentraman yang kita dapatkan, sebaliknya
malah rasa waswas yang menghinggapi kita. Seperti itu juga kurang lebih kondisinya
dengan taman jika dibiarkan tanpa perawatan dan pemeliharaan.
Dari paparan diatas, sudah jelas bahwa taman sangat
memerlukan perawatan dan pemeliharaan yang baik, agar keberadaannya selalu menjadi
penyejuk mata dan hati pemiliknya..
Semoga bermanfaat..